JAKARTA, iNews.id - Mantan Direktur World Health Organization (WHO) Asia Tenggara, Tjandra Yoga Aditama mengatakan risiko masuk rumah sakit (RS) akibat Covid-19 varian Omicron bisa diturunkan dengan suntik vaksin booster. Risiko tersebut bahkan bisa diturunkan hingga 81 persen.
Tjandra mengungkapkan dari sebuah penelitian “UK Health Security Agency”, dua minggu sesudah pemberian booster maka level proteksi akan naik sampai 93,1 persen pada mereka yang vaksin primernya AstraZeneca. Dan naik menjadi 94 persen pada yang vaksin primernya Pfizer.
“Risiko masuk rumah sakit akibat infeksi Omicron turun 65 persen pada mereka yang sudah divaksin dua kali dan turun 81 persen pada yang sudah divaksin tiga kali,” katanya di Jakarta, Senin (17/1/2022)
Sementara itu, Tjandra mengungkapkan penelitian lain dari Skotlandia. Penelitian itu menyebut mereka yang sudah mendapat vaksinasi dosis ke tiga atau booster punya risiko 57 persen lebih rendah untuk menunjukkan gejala-gejala sesudah terinfeksi Omicron.