Sementara itu Juru Bicara (Jubir) Presiden Fadjroel Rachman menyebut hal tersebut menunjukkan kritik merupakan jantung demokrasi.
"Alhamdulillah sekali lagi kami menegaskan kritik itu jantung demokrasi, sesuai pasal 28 UUD 1945. Memperbaiki dan meningkatkan kemajuan demokrasi dan kebijakan pemerintah," tuturnya melalui akun Instagramnya @fadjroelrachman.