Kepala Puskesmas Kwanyar, Rudi Hartono, membenarkan bahwa kejadian tersebut terjadi tengah malam. Petugas terkait, kata dia sudah dimintai konfirmasi dan pihak puskesmas telah mengambil langkah agar insiden serupa tidak terjadi lagi.
"Sempat keluar dan merasa ngantuk terus ngopi. Sebenarnya teman-teman kami kalau keluar itu berpamitan. Nah ini mungkin kekhilafan teman-teman kami yang berjaga di obat keluar karena berpikiran tidak ada pengunjung yang mengambil obat," ujar Rudi, Rabu (18/6/2025).
Semua staf, kata dia telah dipanggil dan dikumpulkan untuk diberikan arahan agar lebih mengutamakan layanan publik, khususnya bagi pasien yang sedang menjalani perawatan.
"Kami akan pembenahan untuk pelayanan yang lebih baik," katanya.