JAKARTA, iNews.id - DPR menyesalkan sikap arogansi kepala sekolah yang memecat guru honorer bernama Hervina di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Pemecatan tersebut dipicu Hervina pamer gaji senilai Rp700.000 di media sosial.
Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin meminta kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) agar dapat memberikan solusi untuk membatalkan keputusan pemecatan terhadap Hervina. Apalagi, saat ini tengah dilanda pandemi virus corona (Covid-19) yang sangat berdampak pada ekonomi.
"Tentunya saya menyesalkan sikap kepala sekolah tersebut, seharusnya pihak sekolah dapat memanggil guru honorer Hervina meminta klarifikasi dan mengedepankan teguran terlebih dahulu bukan langsung mengambil tindakan pemecatan sewenang-wenang," ujar Azis di Jakarta, Jumat (12/2/2021).