Wakil Ketua MPR Minta Pemerintah Tunda Buka Sekolah Jelang New Normal Covid-19

Riezky Maulana
Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah. (Foto: ist)

Data dari KPAI, menyebutkan, 129 dari 800 anak yang terpapar Covid-19 meninggal dengan status pasien dalam pengawasan (PDP). Seangkan 14 anak lainnya meninggal dengan status terkonfirmasi positif Covid-19.

Melihat fakta tersebut, Basarah berharap semua pihak memang tidak main-main saat membuat keputusan untuk segera membuka kembali sekolah-sekolah di Indonesia. Ketua Fraksi PDI Perjuangan MPR RI itu menyatakan keselamatan anak-anak peserta didik wajib menjadi perhatian utama.

Menurut dia, dengan pola pembelajaran jarak jauh (PJJ) nasib generasi muda yang potensial itu bisa diselamatkan. Basarah lantas mempertanyakan mengapa pihak-pihak yang punya otoritas dalam dunia pendidikan harus terburu-buru meninggalkan cara belajar virtual itu untuk seluruh jenjang pendidikan dari PAUD sampai perguruan tinggi.

"Mari bersama-sama kita kaji secara mendalam terlebih dahulu soal ini sebelum kita mengambil keputusan penting. Jangan sampai kita menyesali keputusan kita sendiri pada masa depan," ujarnya.

Basarah mengemukakan model pendidikan jarak jauh yang sudah dipersiapkan secara bertahap dan matang sebelumnya, termasuk mempersiapkan infrastruktur pendukungnya, hendaknya dijadikan priotitas pada saat pandemi Covid-19.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Megapolitan
3 hari lalu

Kemendikdasmen Segera Perbaiki Fasilitas SMAN 72 Jakarta usai Ledakan

Nasional
13 hari lalu

Asisten Khusus Presiden Dirgayuza Harap SMA KTB Bisa Jaring Anak-Anak Cerdas RI

Nasional
19 hari lalu

Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!

Nasional
21 hari lalu

Prabowo Ungkap Uang Sitaan Kasus CPO Rp13 Triliun Bisa Renovasi Ribuan Sekolah dan Bangun Desa Nelayan

Nasional
26 hari lalu

Banyak Orang Sakit Batuk Pilek Sekarang, Kemenkes Bongkar Data Mengejutkan!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal