"Jadi tidak perlu datang ke fisik (kantor) MPP karena ada kantor MPP virtual, begitu masuk ketemu dengan avatarnya, yang dari perizinan, ketemu lagi dengan avatar yang mengurus sertifikat (pertanahan) dan semuanya online. Itu kalau (daerah) bisa membuat seperti yang di Makassar nilanya 100 itu. Tapi bisa manual aja bisa nilanya 70. Yang belum buat sama sekali nilainya nol itu kita akan evaluasi," ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Makassar Danny Pomanto merasa optimistis dapat mewujudkan mimpinya membangun dunia baru lewat Makaverse (Makassar Metaverse). Konsep ini resmi diperkenalkan ke masyarakat pada Maret 2022 lalu, Makaverse merupakan sebuah duplikasi dunia nyata ke virtual.
Penerapan konsep Makaverse memiliki banyak manfaat baik untuk masa lalu, masa kini, dan juga masa depan. Untuk masa lalu, konsep Makaverse dibutuhkan sebagai wujud proteksi terhadap sejarah masa lalu Kota Makassar, sehingga ke depan tidak mudah untuk diduplikasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Sementara itu, manfaat konsep Makaverse di masa sekarang fokus pada pelayanan publik. Tidak lagi terbatas hanya dibuka mulai pukul 9.00-17.00, tetapi pelayanan terbuka oleh avatar berlangsung selama 24 jam.
Ke depannya, ujar Danny Pomanto, pemerintah kota sudah melakukan simulasi terkait kebijakan yang akan dijalankanmelalui Makaverse. "Jadi mana kebijakan yang rendah resistensinya itu yang kita jalankan," kata Danny Pomanto.