JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin berharap panitia seleksi calon pimpinan dan anggota dewan pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan seleksi ketat dalam proses rekrutmen pimpinan. Nantinya pimpinan terpilih harus bisa tegas memberantas tindakan korupsi di Indonesia.
“Kita harapkan ke depan tentu lebih baik lagi, ya, supaya betul-betul yang memiliki integritas, kemampuan dan integritas melakukan [pemberantasan korupsi],” kata Ma'ruf Amin usai meninjau kawasan Perkebunan Tebu Sermayam, Kampung Ngguti Bob, Kecamatan Tanah Miring, Kabupaten Merauke, Selasa (4/06/2024).
Presiden diketahui telah menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 63/P Tahun 2024. Dalam menjalankan tugasnya, pansel harus menyeleksi dan menentukan 10 nama calon pimpinan serta calon dewan pengawas untuk diserahkan kepada Presiden.
Lebih lanjut, Wapres menyampaikan setelah melewati 5 periode kepemimpinan, sudah banyak pengalaman yang dapat dijadikan referensi dalam pemilihan calon pimpinan mendatang.
“Karena sudah sekian periode ya, sudah berapa, lima ya, saya kira sudah banyak tentu pengalaman yang sudah dijalankan,” ungkapnya.
Selain itu, Wapres menilai, pengalaman tersebut juga dapat menjadi pegangan agar penanganan pemberantasan korupsi ke depan lebih baik lagi.
“Hambatannya, atau hal-hal yang [terkait] keberhasilannya, saya kira lima tahun ini diharapkan sudah cukup semacam pengalaman-pengalaman yang sudah dilakukan itu. Karena itu kita harapkan ke depan sudah bisa bekerja lebih baik lagi,” pungkas Wapres.