Wapres Minta Lemhannas Bentuk Tim Pengkaji Khusus Masalah KKB dan Kesejahteraan di Papua

Binti Mufarida
Wapres Ma'ruf Amin bertemu Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional, Andi Widjajanto. (Foto Setwapres).

JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meminta Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) membentuk tim pengkaji khusus untuk menyelesaikan masalah yang ada di Papua. Terutama terkait keamanan dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) dan kesejahteraan masyarakat Papua.

“Arahan dari bapak Wapres agar kami juga membentuk tim pengkaji khusus terkait dengan Papua,” ungkap Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional, Andi Widjajanto usai melakukan pertemuan dengan Wapres, Selasa (19/4/2022).

Sebelumnya, Wapres mengungkapkan pemerintah saat ini sedang menyiapkan perubahan strategi untuk menuntaskan masalah di Papua.

“Untuk memastikan bahwa perubahan pendekatan yang sedang dilakukan oleh pemerintah di Papua itu akan membawa perubahan yang signifikan baik untuk keamanan di Papua maupun kesejahteraan rakyat Papua,” kata Andi.

Menindaklanjuti arahan Wapres, Andi menegaskan pihaknya akan segera melakukan kajian tentang Papua. Dan segera melaporkan perkembangan kajian tentang Papua tersebut kepada Wapres.

“Kami akan segera melakukan kajian tentang Papua seperti yang diarahkan oleh bapak Wapres dan aksi kedepan akan dilakukan dengan tim dari kantor Wapres untuk melaporkan perkembangan kajian-kajian tentang Papua,” tegas Andi. 

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
4 jam lalu

Pesan Natal Gibran: Semoga Menjadi Momen Penuh Sukacita dan Kedamaian 

Nasional
8 hari lalu

Prabowo bakal Berikan 10 Persen Saham Freeport Indonesia untuk Masyarakat Papua

Nasional
8 hari lalu

700.000 Anak Papua Tak Sekolah, Ini Arahan Tegas Presiden Prabowo

Nasional
8 hari lalu

Dorong Swasembada Energi, Prabowo Ingin Papua Ditanam Sawit hingga Singkong

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal