Saat pelaku hendak melarikan diri, sang korban berteriak. Bocah malang tersebut justru kembali dipukul oleh bandit jalanan tersebut kemudian mereka tancap gas.
"Pelaku mau melarikan diri, lalu anak saya meneriaki maling lalu dipukul lagi sama pelaku. Itu kejadiannya tanggal 20 Juli 2021 kurang lebih jam 18.30 WIB," ucap Santo.
Saat ini, anak korban pembegalan tersebut masih trauma. Santo berencana melaporkan peristiwa sadis ini ke Polsek Cempaka Putih sambil meminta petunjuk selanjutnya.
"Anak saya trauma. Dari tanggal 20 hingga kini anak saya bengong, nangis nggak mau makan. Saya akan proses secara hukum takutnya di kemudian hari terjadi hal serupa kepada anak anak lainnya," tutur Santo.