"Justru dengan adanya kedekatan antara presiden, misalnya lewat media sosial, kita jadi lebih mudah berperan penting mengawal dan mengawasi," ujar Linda Lestari (22), salah satu pembicara Webinar Perindo.
Salah seorang mahasiswi Resita Natsha Putri (22) mengatakan lebih memilih Calon Presiden yang mampu mengembangkan teknologi dan ekonomi.
"Sebagai generasi milenial, untuk ke depan adalah pemimpin yang bisa mengembangkan Indonesia dari segi teknologi, ekonomi maupun masyarakat itu sendiri," ujar Resita.
Melalui webinar ini, Partai Perindo sebagai partai modern dan inklusif yang dekat dengan kalangan muda akan memberikan pendidikan politik kepada generasi milenial dan Gen Z untuk berperan aktif pada Pemilu 2024, sekaligus memilih calon presiden potensial yang menyuarakan suara anak muda.