Fase ketiga, Fase Pelaksanaan Operasi yang dilaksanakan tanggal 26 sd 29 September 2022, yang diakhiri dengan kegiatan Port Visit di Darwin, Australia. Terakhir, yaitu Fase Penutupan Operasi GANNET 6-2022 akan dilaksanakan tanggal 29 September 2022 melalui kegiatan Port Visit, serta pertemuan Indonesia-Australia Fisheries Surveillance Forum (IAFSF) Working Group on Surveillance and Law Enforcement yang melibatkan Ditjen PSDKP-KKP, ABF, dan AFMA. pada tanggal 30 September 2022.
“Kami juga akan melakukan diskusi dan bertukar informasi terkait kendala maupun solusi yang tepat untuk daerah perbatasan. Sehingga aktifitas illegal fishing dan aktifitas illegal lainnya dapat diminimalisir,” ucap Adin.
Hal ini merupakan perintah Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono yang diamanatkan kepada Ditjen PSDKP untuk terus berkolaborasi antara Pemerintah Indonesia dengan Australia dalam menjaga kedaulatan sumber daya kelautan dan perikanan di wilayah perbatasan.
“Ini adalah komitmen kami, kolaborasi dan menjalin hubungan yang baik dengan negara tetangga sebagai benteng bagi laut Indonesia untuk terus menjaga dan mewujudkan ekonomi biru, laut sehat, Indonesia sejahtera,” tutur Menteri Trenggono.
Seperti diketahui, rangkaian kegiatan operasi Gannet 6-2022 telah dimulai dari beberapa bulan lalu dengan melaksanakan workshop yang diikuti oleh Ditjen PSDKP-KKP, Bakamla RI, ABF, dan AFMA, hal tersebut merupakan implementasi dari kerangka kerja sama Indonesian Australia Fisheries Surveillance Forum (IAFSF) yang sudah berjalan sejak 2000.