Yusril Dukung Daud Beureueh Jadi Pahlawan Nasional: Bukan Pemberontak

Achmad Al Fiqri
Menko Kumham Imipas Yusril Ihza Mahendra (dok. Kemenko Kumham Imipas)

Kendati Provinsi Aceh kembali terbentuk pada 1956 dan dipisahkan dari Sumatera Utara, sambungnya, Daud Beureueh telah kehilangan kepercayaan kepada pemerintah pusat. Belakangan, DI/TII Aceh yang dipimpinnya menyatakan bergabung dengan PRRI dan RPI (Republik Persatuan Indonesia) sebagai gabungan PRRI-Permesta pada 1958.

“Dari fakta-fakta sejarah itu, Daud Beureueh mestinya tidak dianggap sebagai pemberontak yang ingin memisahkan Aceh dari NKRI. Beliau seorang Republikan yang kecewa dengan janji-janji yang tak kunjung diwujudkan para pemimpin di pusat,” ujar Yusril.

Yusril menegaskan, sejarah tentang Daud Beureueh perlu ditulis ulang. “Beliau adalah pejuang RI sejati, jasa-jasanya tak ternilai bagi bangsa dan negara, sehingga sudah saatnya beliau diangkat menjadi Pahlawan Nasional,” katanya.

Dia menambahkan, Natsir dan Sjafruddin Prawiranegara pada era Orde Lama dan Orde Baru juga pernah dianggap pemberontak PRRI. Namun setelah dikaji ulang, mereka sejatinya bukan pemberontak untuk memecah belah bangsa, melainkan melakukan koreksi atas kebijakan pemerintah pusat dalam menerapkan Demokrasi Terpimpin

“Akhirnya, Presiden SBY meneken Keputusan Presiden yang memberikan gelar Pahlawan Nasional kepada Natsir dan Sjafruddin Prawiranegara,” kata Yusril.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Shorts
5 bulan lalu

Yusril Klarifikasi Soal Tugas Khusus Prabowo ke Gibran: Wapres Tak Berkantor di Papua

Nasional
5 bulan lalu

Yusril Klarifikasi Kabar Gibran Berkantor di Papua: Bukan Wapres

Nasional
5 bulan lalu

Yusril: Pemerintah Brasil Tak Pernah Protes Resmi soal Kematian Juliana Marins

Nasional
8 hari lalu

Menhan Sjafrie Tinjau Batalyon Teritorial 857/GG di Aceh, Pastikan Kesiapan Pasukan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal