Ingat, Mengakses Layar Sentuh di Mobil saat Berkendara Sangat Berbahaya

Riyandy Aristyo
Mengakses layar sentuh di mobil saat berkendara sangat berbahaya. (Foto: Stereoauthority)

Tak hanya itu, menurut Jusri, mengakses layar sentuh saat mengemudi memiliki waktu respons yang buruk sekitar 53-57 persen lebih lambat daripada dalam keadaan siaga. Lebih besar ketimbang mabuk-mabukan, yakni sebesar 12 persen.

"Tingkat respons lambat menyentuh layar sentuh itu lebih besar ketimbang mabuk-mabukan, yakni 12 persen, 35 persen SMS-an dan 46 persen mengangkat panggilan telepon," ujarnya.

"Meski begitu, bukan berarti mengonsumsi alkohol saat mengemudi dibenarkan ya. Sebisa mungkin kurangi menggunakan layar sentuh pada mobil. Lebih baik berhenti saat mengakses fitur ini," ujar Jusri.

Editor : Tuty Ocktaviany
Artikel Terkait
Nasional
5 hari lalu

Insentif Disetop, Penjualan Mobil Listrik Tahun Depan Diprediksi Merosot

Aksesoris
15 hari lalu

Perusahaan China Kembali Masuk Indonesia, Kembangkan Aksesori Berbasis Sains 

Aksesoris
16 hari lalu

Baru Meluncur, Perusahaan Aftermarket Sudah Keluarkan Aksesori Atto 1

Mobil
27 hari lalu

Tarik Ulur Kemenperin dan Kemenko Perekonomian soal Insentif Otomotif, Industri Terombang-ambing

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal