Kenali Komponen Aki Kering dan Basah serta Tips Merawat agar Awet

Fikri Kurniawan
Mengenal aki kering dan basah (Foto: istimewa)

4. Plat logam positif dan negatif

Terdapat juga komponen aki berupa pelat logam yang fungsinya adalah untuk membuat aliran listrik dan memengaruhi besar kecilnya arus listrik. Ada dua jenis pelat yang digunakan yaitu pelat positif dan negatif. 

Pelat negatif dibuat dari bahan timah hitam atau timbal yang unsur kimianya adalah Pv dan berwarna abu-abu. Sedangkan pelat positif dibuat dari bahan lead dioxide yang berunsur PbO2 dan berwarna coklat. 

Aliran listrik nantinya akan berasal dari plat positif dan besar kecilnya arus listrik akan disesuaikan dengan luas penampang dari plat. Semakin luas, maka arus listrik semakin besar. 

5. Plat separator

Ada juga jenis plat yang letaknya di antara plat positif dan negatif. Sesuai dengan namanya, plat ini diciptakan untuk memisahkan dua jenis plat tersebut. Karena jika kedua plat saling bersinggungan, bisa menimbulkan hubungan arus pendek. 

Saat terjadi korsleting otomatis reaksi kimia dalam kotak aki tidak akan terjadi. Karena fungsinya sebagai separator maka bahan yang digunakan adalah isolator untuk menahan arus listrik. 

Bentuk permukaan dari plat separator juga berpori sehingga memudahkan aliran elektrolit untuk mengalir pada dua plat positif dan negatif. 

6. Cell separator

Setiap aki memiliki komponen sel yang didalamnya terdapat cairan aki, plat negatif dan positif serta plat separator. Jumlah cell dalam aki adalah 6 dan masing-masing penyekat antar cell tidak ada celah sedikitpun. Dengan demikian, komponen antar cell tidak akan bercampur. Oleh karena itulah pada semua aki selalu memiliki 6 jenis tutup. Setiap ingin mengisi aki basah, masing-masing tutup ini harus dibuka untuk mengisi cairan elektrolit pada setiap cell. 

7. Cell connector

Meskipun terpisah, setiap cell memiliki konduktor yang fungsinya adalah menghubungkan plat pada masing-masing cell. Konektor ini sendiri akan menghubungkan plat negatif dalam cell ke plat positif di cell lainnya. 

8. Air aki atau larutan elektrolit

Perbedaan komponen aki  juga terdapat pada jenis cairan elektrolit yang digunakan dan diisikan pada masing-masing cell. Khusus untuk aki basah, biasanya menggunakan cairan yang mirip dengan air sedangkan pada aki kering larutannya berbentuk gel. 

Meskipun berbeda, setiap larutan dibuat dari bahan air dan ion sulfat. Fungsi dari larutan ini adalah menjadi zat yang bereaksi ketika digunakan. 

9. Terminal aki

Disebut juga dengan kutub baterai yang letaknya ada di atas wadah dan dihubungkan ke rangkaian beban arus seperti lampu, starter listrik dan lainnya. Komponen ini juga memiliki terminal positif serta negatif.

Editor : Vien Dimyati
Artikel Terkait
Aksesoris
4 bulan lalu

Massiv Kembangkan Aki Free Maintenance, Intip Spesifikasinya

Megapolitan
8 bulan lalu

Pelajar di Depok bakal Dilarang Bawa Kendaraan Bermotor ke Sekolah

Nasional
12 bulan lalu

Kenapa Akhir Tahun Banyak Kecelakaan? Temukan Misteri di Balik Lonjakan Insiden di Jalan!

Mobil
12 bulan lalu

Cara Cas Aki Kendaraan, Ada yang Kering dan Basah Ini Harus Diperhatikan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal