JAKARTA, iNews.id - Pelek (velg) merupakan salah satu komponen mobil yang paling banyak dimodifikasi pemilik kendaraan. Demi gaya, tak jarang pemilik kendaraan mengganti pelek tanpa memperhatikan kualitas dan kekuatannya.
Lalu, bagaimana bila pelek mobil kesayangan Anda peang atau retak, bisakah diperbaiki? Wibowo Santosa, owner Permaisuri Ban yang menjual pelek premium mengatakan, ban berfungsi tidak hanya untuk tampilan, tapi juga kenyamanan dan keamanan.
Untuk itu, pemilik kendaraan harus memilih pelek sesuai dengan jenis kendaraan dan memperhatikan kualitas. Jangan sampai pelek retak atau bahkan pecah karena salah pemakaian.
"Orang mengganti pelek itu untuk gaya, bukan kebutuhan. Untuk itu, kita memberikan pengetahuan bagaimana memilih pelek yang benar sesuai dengan fashion kendaraan tersebut," ujarnya, dalam perbincangan live di Instgram.
Wibowo menyebutkan, pelek peang atau retak memang dapat diperbaiki dengan kembali di-fresh menggunakan alat khusus. Namun, dia menyarankan lebih baik diganti.
"Lebih baik diganti, ini demi keamanan. Untuk mobil keperluan balapan bisa dimarahin. Perlu diketahui pelek ban itu tidak bulat 100 persen. Produsen pelek pun kesulitan untuk membuat pelek benar-benar bulat. Apalagi ini peang atau pecah. Kalaupun diperbaiki pasti hasilnya tidak akan sempurna," katanya.
Dia mengungkapkan untuk membentuk pelek 100 persen bulat produsen di seluruh dunia belum bisa mendapatkan solusi. Pasti 0,0 sekian persen tidak sempurna. Apalagi untuk model pelek cetak, tidak akan bulat karena ada getaran pada saat proses pencetakan.