Gaikindo menilai pasar otomotif Indonesia sangat potensial. Ini dapat dilihat rasio kepemilikan mobil di Indonesia masih rendah dibandingkan negara lain di Asia Tenggara, yakni rata-rata 99 unit per 1.000 penduduk.
"Masih relatif kecil, kita masih jauh di bawah negara-negara tetangga. Perlu dicatat Indonesia dengan 270 juta penduduk kalau dibandingkan dengan Malaysia berada di kisaran 28 atau 29 juta, rasio kepemilikikan mobilnya sudah mencapai lebih 490 unit per 1.000 penduduk," katanya.
Kemudian, lanjut Kukuh, Thailand dengan penduduk di 70 jutaan rasio kepemilikannya sudah di 275 unit mobil per 1.000 orang. "Inilah potensi yang perlu kita jaga karena di kawasan ASEAN sepertiga pasar kendaraan adanya di Indonesia, sehingga beberapa negara sekarang ini mulai melirik ke selatan istilahnya. Jadi kalau mau mencari pertumbuhan bergeraklah ke arah selatan kalau melihat dari utara," katanya.
Berdasarkan data, Indonesia juga memiliki jalan terpanjang di kawasan ASEAN, yakni 950.974 km. Sementara Filipina hanya 217.456 km, Vietnam 199.567 km, dan Thailand 180.053 km. "Tentu ini membutuhkan alat transportasi untuk mobilitas masyarakat," ujar Kukuh.