JAKARTA, iNews.id - Kementerian perindutsrian (Kemeneprin) memprediksi 9 juta kendaraan listrik akan wara-wiri di Indonesia pada 2030. Ini didukung banyaknya brand baru yang menawarkan kendaraan eletrifikasi.
Seperti diketahui, dalam tiga bulan pertama pada 2025, penjualan mobil listrik (BEV) untuk pertama kalinya jauh lebih tinggi dibandingkan mobil hybrid (HEV). Tercatat ada 16.535 unit mobil listrik yang terjual pada kuartal pertama tahun ini.
"Untuk itu kita sama-sama harus memastikan, produk-produk otomotif kita punya daya saing lebih tinggi, sehingga akan memperkuat pasar kita di internasional melalui kualitas produk dan strategi yang tepat," ujar Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Selasa (6/5/2025).
Dia menjelaskan jumlah kendaraan listrik yang beredar di Indonesia hingga akhir 2024 mencapai 207 ribu unit. Angka tersebut naik 78 persen dibandingkan tahun sebelumnya, yang menandakan semakin tinggi minat masyarakat menggunakan kendaraan listrik.
Target 9 juta pengguna kendaraan listrik pada 2030 akan didukung 79 pabrik yang telah beroperasi saat ini di Indonesia. Terlebih seluruh pabrik tersebut mampu memproduksi lebih dari 2 juta unit kendaraan listrik per tahun.