Fokus Elektrifikasi, Nissan Hentikan Produksi Mobil Konvensional

Muhamad Fadli Ramadan
Nissan menjadi salah satu produsen asal Jepang yang berencana menghentikan produksi mobil bermesin pembakaran internal (ICE) alias konvensional. (Foto: Issei Kato | Reuters)

Namun, Bally belum bisa memastikan kapan Nissan akan melakukan transisi. Sebaliknya, dia menyebutkan bergantung pada masing-masing pasar. Nissan akan menyesuaikan per negara dan wilayah bergantung pada undang-undang dan peraturan emisi mereka.

“Pasar Afrika (memiliki) aturan seperti Euro 2, Euro 4, jadi laju penurunan (ICE) sangat bergantung pada pasar per pasar, namun investasi kami jelas. Ini EV, perkuat e-Power,” kata Bally.

Rencana peralihan ke kendaraan listrik yang dilakukan Nissan akan mengancam keberadaan mobil ICE yang sudah melegenda. Tapi, Nissan masih melihat pasar di berbagai negara, dan akan berhenti menjual mobil ICE dalam jangka waktu berbeda.      

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Mobil
6 hari lalu

Geely Luncurkan Mobil Plug-In Hybrid Starray EM-i, Intip Spesifikasi dan Harganya

Mobil
7 hari lalu

BYD Bikin Gempar Luncurkan Mobil Hybrid Seharga Rp200 Jutaan, Jarak Tempuh Tembus 2.100 Km

Mobil
10 hari lalu

Chery Gerak Cepat Kirim 1.000 Unit Tiggo Cross CSH ke Konsumen di Indonesia 

Mobil
15 hari lalu

Penjualan Mobil Hybrid Sepanjang 2025 Tembus 46 Ribu Unit, Ini Model Terlaris

Mobil
28 hari lalu

Suzuki Luncurkan Mobil Bermesin Hybrid Seharga Rp200 Jutaan, Apa Masuk Indonesia?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal