JAKARTA, iNews.id - Honda Brio menjadi mobil penumpang terlaris di Indonesia pada tahun ini. Mobil kompak tersebut menguasai dua segmen, yakni low cost green car (LCGC) melalui Brio Satya dan low city car lewat Brio RS.
Sepanjang Januari-September 2020, Brio Satya membukukan penjualan sebanyak 21.019 unit. Angka ini jauh melampaui rivalnya, yakni Toyota Agya (9.491 unit), Daihatsu Ayla (9.465 unit), Suzuki Wagon R (1.359 unit) dan Datsun Go (555 unit).
Pada Januari-September 2020, Brio mencetak penjualan 7.455 unit. Sementara rivalnya Suzuki Ignis 2.124 unit, Daihatsu Sirion 734 unit, Datsun Cross 206 unit dan Nissan March 8 unit.
Harga Honda brio sejatinya bersaing dengan rival terdekat Toyota Agya. Honda Brio Dibanderol mulai dari harga Toyota Agya pada segmen LCGC.
Honda Brio
PT Honda Prospect Motor (HPM) memperkenalkan Honda Brio pada 2013. Sejak 2016, Honda memasarkan Brio dalam tiga varian, yaitu S, E, dan RS.
Tampilan city car ini lebih stylish, modern dan sporty. Selain itu, Brio sudah dilengkapi berbagai teknologi dan fitur mumpuni.
Meski tersedia dalam varian LCGC, namun Honda tidak sembarangan dalam spesifikasi Honda Brio. Hal tersebut terlihat pada varian Brio Satya yang sudah menggunakan teknologi heat rejecting green tinted glass yang mengindikasikan tidak ingin kalah dari mobil LCGC lain. Teknologi ini mampu menjaga keteduhan di dalam kabin kaca mobil yang mampu mengurangi sinar UV dari matahari.
Sementara varian tertinggi, RS dilengkapi projector headlamp with LED light sehingga memberikan penerangan maksimal pada malam hari.
Untuk dapur pacu, Brio Satya menggendong mesin 1.2L SOHC, 4Cylinders In-Line, 16Valve, i-VTEC + DBW. Engine berkapasitas 1.198 cc ini mampu menghasilkan daya hingga 90 Ps pada 6.000 rpm, dan torsi 110 Nm pada putarann 4.800 rpm.
Brio Satya S: Rp 148,4 Juta
Brio Satya E: Rp 157,2 Juta
Brio Satya E CVT: Rp 172,6 Juta
Non-LCGC
Honda Brio RS: Rp 186,9 Juta
Honda Brio RS CVT: Rp 202,2 Juta