Dalam keterangan video unggahannya, Putu Taluh71 mengatakan, ada beragam merek truk yang dapat dikendarai seperti Volvo, Isuzu, dan Mitsubishi. Jenisnya juga beragam seperti truk trailer, tangki, atau kontainer.
Putu Taluh71 tinggal di daerah Pilbara Western Australia yang terkenal dengan gaji sopir truk yang besar antara 38 - 58 dolar AS per jam, atau setara dengan Rp4 juta - Rp6 juta per hari.
Jika bekerja 11 sampai 12 jam sehari dalam 6 hari kerja, maka dalam sepekan bisa menerima gaji sebesar Rp90 juta sampai Rp100 juta sebulan. Maka dalam setahun, Putu Taluh71 bisa mendapatkan Rp1,2 miliar.
Seorang WNI lainnya yang juga mengadu nasib sebagai sopir truk di Kanada, mengungkapkan besarnya penghasilan yang dia dapatkan selama menjadi sopir truk di negara tersebut.
Melalui unggahan video dalam kanal YouTube Sopir Truck Canada, pria bernama Bagus Ananda Putra itu mengungkapkan gaji yang didapatkannya dalam sepekan menjadi sopir truk di perusahaan Martin-Brower.
Bagus mengungkapkan pendapatannya pada periode 2 Juni 2019 - 8 Juni 2019 sebesar USD 2.389,57, belum termasuk potongan. Total bersih yang ia dapatkan dalam sepekan itu adalah USD 1.590,23 atau setara Rp24,6 juta.
Namun, Bagus menegaskan pendapatannya bisa lebih tinggi dan juga bisa lebih rendah dari itu, tergantung jam dan jarak perjalanannya. Jika rata-rata Bagus mendapatkan Rp25 juta sepekan, maka dalam sebulan dia sudah mengumpulkan Rp100 juta, dan pendapatannya setahun mencapai Rp1,2 miliar.