BEIJING, iNews.id - Sejumlah produsen mobil di China terpaksa menutup pabriknya dalam beberapa pekan terakhir akibat penyebaran virus korona (covid-19). China yang merupakan pasar dan basis produksi mobil terbesar di dunia dibuat lumpuh oleh virus mematikan tersebut.
Sebut saja BMW, Daimler, Ford, Toyota, Nissan, Renault dan Tesla dipaksa mengubah jadwal produksi pasca-libur Tahun Baru Imlek. Dilansir dari Reuters, Minggu (16/2/2020), berikut jadwal produksi merek mobil global di China:
- Perusahaan patungan BMW China dan Brilliance, pada 5 Februari, mengatakan perusahaan berencana memulai kembali produksi pada 17 Februari.
- Daimler, pada 3 Februari, menyatakan melanjutkan produksi mobil penumpang di Beijing pada 10 Februari.
- Fiat Chrysler, pada 6 Februari, menyebutkan gangguan pasokan suku cadang dapat mengancam produksi di salah satu pabriknya Eropa dalam dua hingga empat pekan.