OHIO, iNews.id - Produsen mobil Amerika Serikat (AS), Jeep, kabarnya sudah menyelesaikan konsep mobil hybrid. Rencananya mobil bernama Wrangler PHEV (plug in hybrid Electric vehicle) ini akan diproduksi pada 2020.
Dilansir dari Auto Industriya, Rabu (22/8/2018), meskipun bertenaga hybrid, All-New Wrangler akan tetap menjadi mobil off-road. Motor listrik yang akan dipakai adalah modul Power Electronics buatan Toledo Machining Plant.
Toledo Machining Plant secara eksklusif akan memproduksi dan merakit modul untuk Jeep Wrangler PHEV. Modul itu nantinya akan menyimpan dua komponen utama yang dialiri listrik.
Kedua modul tersebut adalah Modul Inverter Daya dan Pengisi Daya Terpadu Ganda (pengisi daya on-board dan konverter DC/DC).
Secara teknis, Modul Power Inverter akan ditempatkan di antara poros knalpot dan prop dari Jeep Wrangler. Hal ini membuat modul terjaga dalam cangkang pelindung agar tetap aman dari serpihan dan elemen lain.
Selain membangun modul, Toledo Machaning Plant juga akan menggunggah perangkat lunak yang diperlukan untuk Modul Power Inverter, serta melakukan pengujian akhir pada sistem pendingin dan listrik. Kemudian, modul yang telah selesai akan dikirimkan ke kompleks perakitan Toledo, tempat Wrangler PHEV diproduksi.
Sekadar informasi, Jeep Wrangler PHEV akan menjadi salah satu 30 name plates yang merupakan bagian dari solusi elektrifikasi perusahaan pada 2022.