Suzuki tercatat telah menanamkan investasi lebih dari Rp22 triliun sejak awal pabrik berdiri. Melalui investasi Suzuki telah mampu melakukan proses produksi secara lengkap, yaitu mulai dari pressing, welding, painting, assembling, hingga final inspection.
Suzuki juga sudah mampu memproduksi mesin, transmisi, dan kursi sendiri melalui fasilitas powertrain serta seat. Ini karena didukung 800 mitra pemasok, di antaranya perusahaan lokal hingga 55 persen. Hal ini membuat nilai TKDN Suzuki Fronx mencapai 63 persen.