MUNICH, iNews.id - Tidak banyak industri otomotif yang mempercayakan posisi kepala eksekutif alias CEO kepada sosok wanita. Hanya beberapa merek mobil yang dipimpin kaum hawa.
Di antaranya, General Motors (GM) menunjuk Mary Barra, Citroen (PSA Group) Linda Jackson dan Smart Daimler dikendalikan Annette Winkler. Kabar terbaru, Winkler akan segera lengser digantikan sosok wanita lain.
Dilansir dari Carscoops, Selasa (26/6/2018), Daimler Group menunjuk Katrin Adt untuk memegang Smart, yang sebelumnya mengepalai departemen penjualan dan wakil presiden bidang sumber daya manusia Daimler.
"Katrin Adt memiliki pengalaman internasional bertahun-tahun," ujar Kepala Penjualan Mercedes Britta Seeger, eksekutif wanita senior lainnya di Daimler Group.
"Dengan pengalamannya di berbagai posisi manajemen, penjualan dan pemasaran, serta inisiatif budaya manajemen Leadership 2020, dia akan mengendalikan (perusahaan) dengan pintar ke masa depan yang sukses," katanya.
Adt (46) mengambil alih posisi Winkler (58), yang telah menjalankan divisi Smart selama 8 tahun dan telah mengabdi di Daimler selama 23 tahun.
Winkler akan menyerahkan kemudi perusahaan kepada Adt pada akhir September 2018, tetapi akan tetap menjadi bagian dari kelompok tersebut sebagai anggota dewan di Afrika Selatan.
“Salah satu tanggung jawab utama dari setiap eksekutif adalah meneruskan posisi kepemimpinan ke generasi berikutnya pada waktu yang tepat," ujar Winkler.
"Dan, saat itu telah tiba. Dengan hasrat saya yang tiada habisnya untuk Smart dan orang-orang di belakang, keputusan ini tidak mudah. Saya senang sekarang dapat mendukung penyerahan kepada seorang penerus,“ katanya.
Perubahan ini terjadi seiring perubahan Smart yang mulai bergeser dari kendaraan berbahan bakar internal menuju mobil listrik. Hal tersebut menandai perubahan bersejarah merek mobil yang diambil alih Daimler pada pertengahan 90-an ini.
Saat ini, Smart meluncurkan Fortwo dan Forfour pada 2014, dan membangun kemitraan berkelanjutan antara Daimler dengan Renault.