Pada hari kedua, Selasa (27/8/2024), jurnalis melanjutkan perjalanan dari Semarang-Solo-Yogyakarta menggunakan All New Yaris Cross HEV, mobil listrik BZ4X dan Toyota RAV 4 PHEV.
Berangkat dari hotel tempat menginap menuju Dealer Nasmoco Majapahit menggunakan Yaris Cross HEV dengan perjalanan sekitar 25 menit. Melalui jalanan yang padat, mobil ini mampu menjaga efisiensi di level optimal berkat penggunaan hybrid engine 2NR-VEX 1.500 cc 4 silinder bertenaga 67 kW dan torsi 121 Nm, bersama motor listrik bertenaga 59 kW dan torsi 141 Nm yang disalurkan transmisi CVT. Konsumsi bahan bakar mobil ini mencapai 23,1 km per liter.
Selama di dealer Nasmoco Majapahit dipaparkan pasar otomotif di Jawa Tengah, perawatan kendaraan elektrifikasi dan kadar CO2 yang dihasilkan mobil HEV Toyota jauh lebih rendah dari standar yang ditetap pemerintah.
Jurnalis juga mencoba charging station di dealer Nasmoco dengan mobil listrik BZ4X sebagai model. Mobil ini memiliki kemampuan pengisian daya 80 persen dalam waktu sekitar 30 menit dengan sistem pengisian cepat 150 kW, sementara pada charging yang menggunakan suplai 230 V/32 A memakan waktu sekitar 9,5 jam.
Toyota BZ4X
Perjalanan dilanjutkan dari Semarang menuju Keraton Mangkunegaran, Solo, menggunakan mobil listrik BZ4X. Kendaraan ini merupakan mobil listrik produksi massal pertama Toyota yang dipasarkan di Indonesia.
BZ4X menggunakan baterai Lithium-ion dengan kapasitas 71,4 kWh tanpa menghasilkan emisi sama sekali. Mobil ini mampu menjelajah dengan jarak lebih dari 500 km dalam sekali pengisian baterai penuh. Ini menjadikan perjalanan Semarang-Solo terasa nyaman dengan berbagi fitur canggih dan interior mewah lengkap dengan panaromic roof.
RAV4 GR Sport PHEV
Tiba di Keraton Mangkunegaran dipaparkan mengenai perkembangan kendaraan hybrid di Indonesia. Usai acara jurnalis melanjutkan perjalanan menggunakan All New RAV4 GR Sport PHEV. Mobil ini memiliki karakter berkendara yang sama dengan HEV Toyota.
Bedanya, fitur charging port memberikan fleksibilitas kepada pengendara yang mau memanfaatkan fasilitas charging station untuk mengisi baterai hybrid, guna menambah jarak tempuh zero emission ala BEV. SUV premium ini mampu menghadirkan segala kelebihan Hybrid EV Toyota secara optimal selama perjalanan dengan kondisi jalan beranekaragam. Konsumsi bahan bakar mobil ini hingga Yogyakarta mencapai 16 km per liter.
Perjalanan pada hari kedua ini diikuti total 11 unit mobil HEV, satu unit PHEV, serta satu unit BEV dengan total perjalanan 176 km. Berdasarkan perhitungan dari aplikasi ITFE, karbon yang telah direduksi dalam perjalanan tersebut setara mengumpulkan 176.000 botol plastik 250 ml.
“Multi Pathway Strategy tidak berhenti hingga hadirnya kendaraan elektrifikasi ke rumah pelanggan, tetapi juga menyediakan fasilitas dan layanan pendukung solusi mobilitas yang lengkap dan berkelanjutan di seluruh wilayah Indonesia. Dengan semakin diterimanya kendaraan elektrifikasi kami akan lebih banyak ekosistem dihadirkan supaya mobilitas ramah lingkungan dapat membantu mengurangi polusi udara demi masa depan lebih bersih,” ujar Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy.