STUTTGART, iNews.id - Mercedes-Benz mengumumkan menunda peluncuran crossover listrik EQA hingga 2021. Mobil ramah lingkungan tersebut rencananya akan meluncur pada akhir 2020
Dilansir dari Carscoops, Selasa (22/9/2020), selain karena pandemi Covid-19, penundaan terjadi lantaran masalah pada pasokan sel baterai.
Tak hanya itu, alasan paling spesifik terjadi peralihan lokasi produksi Mercedes EQB yang seharusnya dirakit di Hambach, Prancis, dipindahkan ke Rastatt, Jerman. Di mana EQA akan dibangun juga.
Orang dalam Mercedes-Benz yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, model EQ terkecil tidak akan dijual hingga paruh kedua 2021, meski nantinya pembeli dapat memilih satu dari tiga powertrain yang menghasilkan tenaga masing-masing 201 hp, 268 hp dan 335 HP.
Selain itu, terdapat pilihan kapasitas baterai ganda, mulai dari 60 hingga 110 kWh yang menyediakan model dasar dengan jangkauan listrik sekitar 400 km. Sementara Mercedes-Benz juga menyiapkan opsi sistem eAWD.
Sebagai informasi, EQA maupun EQB akan menampilkan teknologi bantuan pengemudi terbaru dari Mercedes, serta infotainment MBUX dan cluster instrumen digital terbaru. Mobil listrik ini diklaim paling canggih dan futuristik di kelasnya.