Dia menjelaskan bukan hanya menerjang banjir yang berbahaya bagi mobil, genangan air yang tidak terlalu tinggi juga bisa menyebabkan risiko besar bagi pengendara. Salah satunya aqua planing atau hydro planing.
"Ini merupakan kondisi di mana saat mobil melaju kencang di genangan air ban tidak menapak pada aspal karena sudah gundul sehingga mobil bisa tergelincir dalam kecepatan tinggi.
“Mobil melintir sesuai dengan kecepatannya. Jika melaju cepat dan ada genangan sangat besar kemungkinan untuk terkena aqua planing. Jadi kita harus menjaga kecepatan dan konsentrasi saat berkendara,” kata Agus.
Sebab itu, ban dan rem harus diperiksa saat musim hujan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Tidak perlu penggunaan ban spesifik karena produsen sudah menciptakan ban untuk dua kondisi.
“Kalau ban tidak ada spesifikasi khusus, yang standar juga sudah cukup. Yang pasti perhatikan keausan ban dan kekerasan ban,” ujarnya.
“Rem juga perlu diperhatikan. Biasanya kalau habis hujan itu rem suka bunyi jadi perlu dibersihkan. Saran saya sih dilakukan servis berkala sebelum musim hujan,” kata Agus.