JAKARTA, iNews.id- Nissan dan Mitsubishi mengumumkan rencana investasi mereka untuk menghadirkan kendaraan listrik (EV) Renault bernama Ampere. Tren elektrifikasi yang terus berkembang ternyata menarik minat mitra aliansi perusahaan tersebut untuk ikut meramaikan.
Dikutip dari Reuters, Selasa (12/12/2023), keterangan pers dari perusahaan mengonfirmasi bahwa aliansi baru antara ketiga produsen mobil ini kini lebih kecil dan lebih pragmatis, berfokus pada kerja sama regional.
Mobil listrik Renault Ampere diproyeksikan untuk pasar Eropa. Nissan dan Mitsubishi akan berinvestasi masing-masing hingga 600 juta euro (sekitar Rp10 triliun) dan 200 juta euro (sekitar Rp3,3 triliun) di Ampere. Untuk Renault telah dipisahkan dan akan dicatatkan di bursa pada tahun depan.
CEO Nissan, Makoto Uchida mengatakan Nissan akan menjadi investor strategis untuk Ampere. Perusahaan akan menggunakan inovasi perangkat lunak dan konektivitas unit EV ini di pasar di luar Eropa.