Sebelumnya, mobil dinas kepresidenan Indonesia dikenal menggunakan Mercedes-Benz S600 Guard, kendaraan berlapis baja asal Jerman. Namun, Prabowo memilih meninggalkan mobil tersebut sebagai bentuk komitmen terhadap produk karya anak bangsa.
"Kemarin saya pergi, saya mau incognito, jadi saya nggak mau pakai (Maung), jadi saya pakai mobil biasa. Tapi saya pakai Alphard, udah lama saya nggak menikmati Alphard, enak juga ini ya. Tapi, 'Eits Prabowo, ingat kamu Presiden Republik Indonesia, harus beri contoh.' Ya sudah pakai Maung terus," ujar Prabowo.
Langkah ini mempertegas arah kebijakan pemerintahan Prabowo dalam mendorong kemandirian industri otomotif nasional. Dengan dukungan dana dan infrastruktur pabrik yang sedang disiapkan, pemerintah optimistis dalam tiga tahun ke depan Indonesia benar-benar memiliki mobil nasional hasil karya anak bangsa.