Sementara di 2024 sampai 2025, Chery akan menghadirkan 8 model yang terdiri dari dua model SUV REEV (Range Extended Electric Vehicle atau hybrid), dua model SUV PHEV (Plug-In Hybrid Electric Vehicle), dan empat model SUV ICE (mesin pembakaran internal).
Keputusan Chery untuk menghadirkan model mobil listrik ketimbang hybrid cukup berani. Pihak Chery menyebut strategi ini untuk menjawab tantangan pasar di mana produsen lainnya telah lebih dulu memperkenalkan mobil listriknya.
“Secara produk baik PHEV dan BEV kita sudah sama-sama siap, memang maraknya pemberitaan termasuk insentif pemerintah sehingga mereka pun melihat itu. Saya juga sempat memberi tahu ke manajemen bahwa jangan sampai kita ini hanya jadi penonton, padahal kita juga punya EV,” kata Harry Komara, Vice President PT CSI.