JAKARTA, iNews.id - Toyota memberikan kabar mengejutkan mengenai penjualan mobil listrik mereka di Jepang, yang merupakan negara asalnya. Pada Agustus 2025, Toyota hanya menjual 18 unit mobil listrik, anjlok 84,9 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.
Di tengah lonjakan penjualan kendaraan listrik global, kondisi di pasar domestik Toyota malah menunjukkan tren penurunan. Secara keseluruhan, penjualan Toyota di Jepang bulan lalu merosot sekitar 10,2 persen.
Dilansir Carscoops, Jumat (3/10/2025) sepanjang Januari-Agustus 2025, Toyota secara global menjual lebih dari 117.031 unit EV, naik 20,6 persen dibandingkan periode yang sama dibandingkan tahun lalu.
Toyota mendominasi segmen elektrifikasi, dalam hal mobil hybrid secara domestik dengan angka penjualan jauh di atas penjualan BEV. Dalam delapan bulan, Toyota menjual sebanyak 603.676 unit mobil hybrid di Jepang.
Teknologi hybrid terkini, seperti Toyota Prius dan model lainnya masih menjadi tulang punggung strategi elektrifikasi mereka di dalam negeri. Sementara varian plug-in hybrid (PHEV) dan mobil bahan bakar sel hidrogen (FCEV) mencatat angka lebih kecil sebanyak 13.551 unit (PHEV) dan 251 unit (FCEV).
Meski penjualan EV di Jepang amblas, Toyota menunjukkan performa cemerlang di pasar internasional. Pada Agustus 2025, Toyota berhasil menjual 17.056 unit EV, tumbuh 34,5 persen dari periode sama tahun sebelumnya.