JAKARTA, iNews.id - MAKA Motors menjadi salah satu pendatang baru di industri sepeda motor listrik Indonesia. Perusahaan rintisan (startup) ini didirikan oleh anak muda hebat Indonesia.
Maka Motors hadir dengan tujuan mendukung mobilitas ramah lingkungan dan berkelanjutan di Indonesia. Perusahaan ini dibangun dua mantan petinggi Gojek, Raditya Wibowo dan Arief Fadillah pada 2021. Keduanya sudah mengendarai motor sejak bangku sekolah seperti kebanyakan orang Indonesia pada umumnya.
Mereka melihat saat ini belum ada motor listrik yang bisa bersaing dengan kendaraan roda dua konvensional, baik dari segi jarak tempuh, tenaga, fitur, daya tahan, hingga harga. Menjawab hal tersebut, MAKA Motors selama 2 tahun melakukan riset dan mengembangkan (R&D) motor listrik paling enak.
Mereka merekrut anak-anak muda pintar Indonesia. Bahkan, ada lulusan luar negeri dan yang telah bekerja di Jepang serta Jerman (diaspora). Mereka bergabung untuk membangun mimpi menjadikan Indonesia produsen sepeda listrik di negeri sendiri.
Sekelompok anak muda ini memiliki visi mengubah paradigma transportasi di Indonesia dengan menghadirkan solusi yang lebih hijau dan efisien. Mereka percaya dengan teknologi yang tepat, Indonesia dapat mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan beralih ke energi lebih bersih.
Mereka mewujudkannya dengan meluncurkan motor listrik MAKA Cavalry. Motor tersebut mereka tampilkan di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025.
CTO and Co-Founder MAKA Motors, Arief Fadillah menuturkan MAKA Cavalry dikembangkan melalui pendekatan yang mempertimbangkan berbagai aspek teknis dan nonteknis untuk pengendara. Sepeda motor adalah bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan orang Indonesia. Tapi, saat ini belum ada sepeda motor buatan Indonesia yang sesuai dengan kebutuhan orang Indonesia itu sendiri.
"Sebagai pengguna sepeda motor sejak remaja, kami memahami sepeda motor seperti apa yang dibutuhkan pengendara. Untuk itu, MAKA Cavalry diciptakan sebagai solusi mobilitas masyarakat yang beragam melalui R&D yang mendalam, serta melibatkan berbagai masukan dari para pengendara,” kata Arief di IIMS 2025, Senin (17/2/2025).
Dia menuturkan MAKA Cavalry dikembangkan melalui proses riset dan pengembangan (R&D) selama 3 tahun, dengan fokus utama menciptakan sepeda motor listrik dengan performa optimal untuk karakteristik jalanan, gaya berkendara, serta ekspektasi pengendara Indonesia.
MAKA Motors memiliki kemampuan dan fasilitas R&D sendiri, didukung talenta-talenta lokal yang berpengalaman global, serta tim yang merupakan pengguna sepeda motor. Ini memberikan keunggulan kompetitif bagi MAKA Motors untuk memahami dan memenuhi kebutuhan spesifik pengendara Indonesia.