Keunggulan motor listrik Lincah ini sanggup mengisi daya sendiri (regenerasi) saat pengereman atau deselerasi, sehingga tidak ada energi yang terbuang.
Selain itu, penggunaan dua buah baterai dinilai lebih efektif dan efisien, sehingga dapat lebih tahan lama penggunaannya dan menghindari overheat.
"Kami menggunakan dua baterai pada motor Lincah ini, sehingga saat satu baterai digunakan maka satu baterai lainnya akan diistirahatkan atau didinginkan sambil beregenerasi," kata Kristian.
Baterai motor listrik ini berdaya 1 kwh per baterai. Menggunakan dua baterai, kendaraan ini mampu menempuh perjalanan hingga 100-120 km. Jika disamakan dengan mesin bensin, motor listrik ini memiliki tenaga sekitar 100 cc.
Motor listrik lincah mampu melaju hingga 70 km/jam. Untuk sistem pengereman menggunakan rem cakram di kedua roda.
Sebelumnya motor listrik Gesits sudah menjanjikan kehadirannya di pasar Indonesia. Namun, motor ini sudah lebih dari tiga kali membatalkan peluncurannya. Demikian pula saat iNews.id meminta penjelasan melalui wawancara mengenai kelanjutan motor ini, Gesits belum berani mengkonfirmasi.