Motor Berdarah MotoGP Ducati Panigale V4 S Mengaspal di Indonesia, Dibanderol Rp1 Miliar

Dani M Dahwilani
Motor berdarah MotoGP, Ducati Panigale V4 S mengaspal di Indonesia dibanderol mulai Rp1 miliar. (Foto: Dok iNews.id)

Cluster lampu depan terinspirasi oleh garis 916, dengan DRL berbentuk V ganda khas Ducati. Saluran udara kini lebih sederhana, terletak di tengah dan tersembunyi. Sementara ekor yang lebih lebar memberi ruang lebih untuk pengendara.

Ergonomi

Posisi berkendara Panigale V4 terbaru dirancang untuk meningkatkan dua tujuan utama, yaitu aerodinamika pengendara dan kontrol motor di sirkuit. Desain tangki dan jok yang lebih luas memberikan ruang gerak bebas serta memudahkan posisi di fairing, dengan cekungan khusus untuk menghindari gangguan helm.

Area belakang tangki dan desain jok memberikan dukungan optimal saat pengereman dan menikung tanpa membatasi gerakan. Pengendara lebih mudah menahan diri dengan lutut, mengurangi ketegangan lengan dan kelelahan. Footpeg dipindahkan 10 mm lebih dalam untuk meningkatkan jarak ke tanah dan aerodinamika.

Jantung Pacu

Dito mengungkapkan Panigale V4 baru lebih bertenaga dan ringan, dilengkapi mesin Desmosedici Stradale yang terinspirasi dari mesin MotoGP Ducati. Mesin V4 90° ini memiliki distribusi desmodromik, counter-rotating shaft, dan timing Twin Pulse, menghasilkan suara mirip Desmosedici GP.

Desmosedici Stradale pada Panigale V4 baru memiliki pembaruan distribusi cam dengan profil dan angkatan lebih tinggi. Alternator dan pompa oli sama dengan Panigale V4 R, sementara drum gearbox-nya digunakan pada Superleggera V4. Saluran masuk dengan panjang variabel memiliki jarak aliran lebih besar, 25 mm pada konfigurasi pendek dan 80 mm pada konfigurasi panjang.

Ditenagai oleh mesin Euro5+ yang menghasilkan 216 hp pada 13.500 rpm dan torsi 12,3 Kgm pada 11.250 rpm, angka ini meningkat menjadi 228 hp dengan knalpot balap Ducati Performance oleh Akrapovic.

"Panigale V4 adalah motor supersport jalan raya terdekat dengan MotoGP. Pada 2022, Francesco Bagnaia mencatat waktu 1m35.8s di Misano, hanya kurang dari 4 detik dari rekor MotoGP 1m31.8s. Untuk meningkatkan performa, Ducati Corse mengubah kekakuan rangka dan swingarm agar bisa memaksimalkan potensi ban slick baru di Superbike, dengan mempertahankan cengkeraman pada sudut kemiringan lebih dari 60° dan kekakuan longitudinal untuk akselerasi dan pengereman optimal," kata Dito.

Ducati mengembangkan Front Frame dan Ducati Hollow Symmetrical Swingarm baru yang ringan dan inovatif, memungkinkan posisi knalpot tetap di bawah mesin, sebuah solusi unik untuk motor supersport. Swingarm baru mengurangi kekakuan lateral (-37 persen) dan berat, meningkatkan traksi dan feeling pengendara saat akselerasi. Roda belakang lebih ringan 2,7 kg, meningkatkan transfer tenaga ke tanah, sementara roda paduan aluminium pada memiliki berat hanya 2,95 kg di depan dan 4,15 kg di belakang.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
All Sport
6 jam lalu

Masini Beberkan Rahasia Sukses Gresini Rekrut Marc Marquez dari Honda pada 2024

Motor
1 hari lalu

Motor Ducati Pecco Bagnaia Dilelang, Intip Harganya

All Sport
2 hari lalu

Marc Marquez Sangat Dihormati di Jepang, Disebut Salah Satu yang Terbaik dalam Sejarah

All Sport
4 hari lalu

Komentar Berkelas Veda Ega Pratama usai Tembus Moto3 2026

All Sport
4 hari lalu

Pengamat Sebut Ducati Akan Sulit Temukan Pengganti Marc Marquez

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal