Sayang, pertumbuhan penjualan sepeda motor domestik tidak diikuti pertumbuhan ekspor. Berdasarkan data AISI, ekspor sepeda motor dalam 11 bulan sebanyak 527.627 unit. Angka tersebut turun sebesar 24,26 persen year-on-year (YoY) dari 643.828 unit pada tahun lalu.
Hal tersebut terjadi karena beberapa faktor eksternal yang menyebabkan ekspor menurun “Permintaan dari beberapa negara tujuan ekspor daya belinya lemah. Bahkan, ada yang menunjukkan penurunan, seperti negara-negara Asia dan Eropa. Ini faktor utama yang membuat jumlah ekspor turun,” kata Sigit.
Seperti diketahui, Indonesia menjadi basis produksi sepeda motor untuk beberapa negara di Asia, Afrika, hingga Eropa. Inflasi yang terjadi memengaruhi daya beli negara tujuan ekspor yang menyebabkan permintaan menurun.