JAKARTA, iNews.id - Penjualan ritel (retail sales) mobil nasional pada Januari-Februari 2021 naik signifikan. Kenaikan penjualan ditopang insentif pajak penjualan atas barang mewah (PPn BM) 100 persen yang diberikan pemerintah.
Berdasarkan data yang dipaparkan Daihatsu, Kamis (17/6/2021), sebelum relaksasi PPn BM pada Januari-Februari 2021 penjualan retail mobil nasional sebanyak 51.000 per bulan. Sementara setelah ada relaksasi naik 46 persen menjadi 74.000 per bulan pada Maret-Mei 2021.
"Penjualan mobil nasional setelah insentif PPn BM tumbuh, ini menjadi capaian positif bagi industri otomotif nasional yang ikut mendorong pertumbuhan ekonomi," ujar Marketing and Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Hendrayadi Lastiyoso dalam video conference, Kamis (17/6/2021).
Posisi pertama diisi Toyota dengan penjualan ritel pada Januari-Februari 2021 sebanyak 14.000 unit per bulan kemudian pada Maret-Mei 2021 naik 76 persen menjadi 24.600 unit.
Posisi kedua ditempati Daihatsu dengan penjualan ritel pada Januari-Februari 2021 sebanyak 9.000 per bulan, kemudian pada Maret-Mei 2021 naik 37 persen menjadi 12.300 unit.