4. Cek bukan bekas banjir
Mobil bekas banjir sudah pasti memiliki sejumlah masalah, baik di interior, eksterior, hingga komponen mesin. Untuk itu perlu mengetahui ciri-cirinya.
Mobil bekas banjir biasanya aromanya bau apek pada bagian interior. Jika belum yakin, bisa memeriksa beberapa celah pada mobil, biasanya terdapat endapan kotoran.
5. Jangan tergiur harga
Setiap mobil memiliki harga pasaran yang berbeda-beda, apalagi jika berbicara mengenai mobil bekas taksi. Namun, ika menemukan harga yang terlalu murah, sebaiknya hati-hati.
Periksa dulu kondisi mobil bekas taksi secara seksama sebelum memboyongnya ke garasi rumah. Jangan sampai menyesal di kemudian hari karena harus melakukan perbaikan yang malah akan menguras kantong lebih banyak.
6. Lakukan test drive
Sama seperti membeli mobil baru, mobil bekas taksi juga perlu dilakukan uji coba atau test drive. Saat pengujian pastikan semua fitur beroperasi normal, tidak ada bunyi yang mengganggu dan mesin terasa halus.
7. Periksa surat-surat
Sebelum membeli, lakukan pemeriksaan surat-surat kendaraan mulai dari STNK sampai BPKB. Cocokan nomor rangka dan nomor mesin agar sesuai dengan di STNK dan BPKB.
Selain itu, pastikan beberapa hal diurus langsung oleh perusahaan taksi seperti proses balik nama pada STNK karena pelat nomor nantinya tak lagi kuning, melainkan hitam.
Itulah hal yang harus diperhatikan sebelum beli mobil taksi, sehingga tidak menyesal setelah membelinya.