Berkat Pabrik Baterai di Indonesia, TKDN Hyundai Ioniq 5 Tembus 60 Persen

Muhamad Fadli Ramadan
Berkat Pabrik Baterai di Indonesia, TKDN Hyundai Ioniq 5 Tembus 60 Persen (Foto: Hyundai)

"Jadi dengan kata lain, kita adalah APM (Agen Pemegang Merek) pertama yang bisa mencapai regulasi yang ditetapkan pemeritah. Dalam sisi konten lokal, walaupun itu dimundurkan jadi tahun 2027," tuturnya.

Diketahui, Hyundai siap mengoperasikan pabrik baterainya dalam waktu dekat demi memenuhi regulasi yang ditetapkan pemerintah. Pabrik ini merupakan perusahaan patungan dengan LG Energy Solution yang kabarnya akan mulai produksi pada kuartal ketiga 2024.

Memiliki pabrik baterai di Indonesia, Frans memberi isyarat harga mobil listrik Hyundai bisa lebih terjangkau asal permintaan lebih besar. Dia memastikan pihaknya akan terus melakukan studi untuk menentukan harga terbaik untuk mobil listrik mereka.

"Mengenai harga apakah harga apakah di naikan atau diturunkan tergantung supply and demand. Itu pasti akan selalu studi. Saya tidak bisa bilang nanti harganya akan naik atau akan turun. Yang pasti kita akan selalu studi," tuturnya.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Bisnis
5 bulan lalu

Tak Hanya untuk Kendaraan Listrik, Pabrik di Karawang Juga bakal Produksi Baterai Panel Surya 

Mobil
7 bulan lalu

Mengintip Proses Pembuatan Mobil Listrik Hyundai dari Bikin Baterai hingga Jadi Kendaraan

Aksesoris
7 bulan lalu

LG Batal Investasi, Hyundai Tetap Produksi Baterai Mobil Listrik di Indonesia

Bisnis
10 bulan lalu

IBC Beberkan Kendala Akuisisi 5 Persen Saham Pabrik Baterai Hyundai-LG

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal