JAKARTA, iNews.id - Penjualan mobil di Indonesia mencatatkan raihan positif di awal 2021. Ini menjadi kabar gembira industri otomotif di Tanah Air mulai menggeliat di tengah pandemi Covid-19.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melaporkan penjualan mobil wholesales (pabrik ke dealer) pada Januari 2021 sebanyak 52.910 unit.
Jika dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu, penjualan mobil baru pada Januari 2021 turun 34,2 persen. Di mana pada Januari 2020 mencapai angka 80.435 unit. Sementara dibanding Desember 2020 turun 7,2 persen dari Desember 2020 dengan torehan 57.507 unit.
Meski demikian, capaian angka tersebut meneruskan tren penjualan positif di atas 50.000 unit sejak November 2020 (53.834 unit) dan Desember 2020 (57.507 unit).
Penjualan mobil awal 2021 ini didominasi Toyota dengan angka penjualan sebesar 16.047 unit, diikuti Mitsubishi sebanyak 9.108 unit dan Daihatsu 8.993 unit. Pabrikan Honda dan Suzuki berada di posisi tiga dengan penjualan 7.231 unit dan 6.400 unit.
Demi menaikkan gairah konsumen untuk membeli mobil di tengah pandemi Covid-19, Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto memberikan relaksasi pajak penjualan atas barang mewah (PPn BM) sebesar 100 persen yang akan diterapkan mulai Maret-Mei 2021.
Segmen yang mendapatkan relaksasi PPnBM dengan kubikasi mesin 1.500 cc ke bawah, yakni untuk mobil penumpang dan sedan berpenggerak dua roda (4x2).