JAKARTA, iNews.id - Sistem penggerak roda depan atau front wheel drive (FWD) selain digunakan pada mobil jenis sedan kini banyak dipakai model multi purpose vehicle (MPV). Di Indonesia salah satu mobil MPV yang menggunakan sistem penggerak FWD adalah Xpander.
Ini kemudian diikuti model MPV lainnya. Sekarang hampir semua mobil low MPV di Indonesia menggunakan sistem penggerak roda depan.
Bagaimana cara kerja mobil berpenggerak roda depan? Tenaga dari mesin mobil FWD disalurkan ke dua roda di bagian depan. Tidak ada proses tenaga melalui gardan untuk menyalurkannya ke roda belakang.
Karena hanya membutuhkan sedikit komponen dan tidak ada gigi transmisi serta poros untuk menyalurkannya ke roda belakang, mobil berpenggerak roda depan memiliki bobot lebih ringan.
"Mobil penggerak roda depan dan belakang untuk kendaraan penumpang sebenarnya nyaris tidak ada perbedaan jika berbicara masalah daya jelajah, seperti kekuatan menanjak antara penggerak roda depan dan belakang. Ada perbedaan hanya pada mobil-mobil beban berat seperti truk," kata pereli nasional dan brand ambassador Mitsubishi, Rifat Sungkar, saat berbicang dengan jurnalis, beberapa waktu lalu.
Dia menjelaskan, keuntungan pada mobil dengan penggerak roda depan adalah sisi handling. Menurutnya, mobil FWD lebih mudah dikendalikan. Pengemudi lebih gampang mengarahkan kendaraan sesuai dengan keinginan.
Sementara dari sisi desian interior, para insinyur lebih mudah mengatur ruang kabin belakang karena tidak ada axle (gardan). Lantai bisa dibuat rata dan penumpang mendapatkan kenyamanan lebih saat perjalanan jauh.