BOLOGNA, iNews.id - Demi investasi dalam penelitian dan pengembangan produk di tengah Covid-19, Piaggio Group meminjam dana Rp869 miliar. Belanja modal ini akan diimplementasikan ke seluruh jajaran produk dan merek yang berada di bawah naungan Piaggio.
Dilansir dari iMotorbike, Selasa (7/7/2020), Piaggio menyatakan, meski jumlah pinjaman besar pihaknya tidak dalam kondisi kesulitan keuangan menghadapi krisis ekonomi yang disebabkan Covid-19.
"Piaggio Group (PIA.MI) telah menandatangani perjanjian pinjaman dengan Banca Monte dei Paschi di Siena dan Cassa Depositi e Prestiti (CDP) senilai Rp869 miliar demi rencana investasi pengembangan produk dan Grup Piaggio," kata Piaggio.
Sementara lembaga yang memberikan pinjaman, Banca MPS dan Cassa Depositi e Prestiti menyatakan niat mereka adalah untuk membantu perusahaan melanjutkan bisnis reguler setelah lockdown.
"Transaksi ini merupakan bagian dari inisiatif yang telah dilakukan Banca MPS dan Cassa Depositi e Prestiti untuk menyediakan likuiditas dan mendukung pemulihan kegiatan produksi di negara ini," ujar Piaggio.
Secara khusus, produk keuangan yang digunakan diluncurkan CDP dalam beberapa bulan terakhir bertujuan mendukung perusahaan menengah ke atas untuk melanjukan rantai produksi di tengah pandemi corona yang melanda Italia.
Sebagai informasi, Italia merupakan salah satu negara di dunia yang terkena dampak besar dari virus corona. Piaggio pun terpaksa menutup aktivitasnya sejak 22 Maret 2020 dan kini mulai tancap gas.