Masuk Maret, lanjut dia, penjualan otomotif anjlok dari sekitar 70.000 unit pada Februari menjadi 55.000 unit. Pada April lebih parah lagi menjadi 33.000 unit.
"Angka persisnya bisa dilihat data Gaikindo. Jadi bisa dibayangkan dari 75.000 turun menjadi 33.000 unit pada April. Bulan Mei mungkin akan turun lagi sampai setengahnya," kata Irwan.
Meski demikian, lanjut Irwan, secara umum Mitsubishi masih mempertahankan market share di angka 11 persen lebih. Bahkan, pada April mencapai 12 persen. "Jadi penjualan kita mengikuti tren pasar yang ada. Di mana secara nasional penjualan memang sedang turun," ujarnya.