JAKARTA, iNews.id – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatatkan penjualan mobil nasional wholesales (pabrik ke dealer) naik 18,1 persen menjadi 1.048.040 unit pada Januari-Desember 2022. Sementara penjualan mobil ritel (dealer ke konsumen) naik 17,4 persen menjadi 1.013.582 unit.
Pertumbuhan pasar otomotif nasional berimbas pada sektor pendukung, seperti pembiayaan kendaraan. Salah satunya Clipan Finance yang mencatatkan pembiayaan baru Rp7,4 triliun sepanjang 2022. Angka ini naik 100,24 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
"Capaian pertumbuhan bisnis ini sebagai bekal perusahaan melangkah lebih jauh. Kami bertekad melukis lembaran baru yang lebih baik," ujar Direktur Utama Clifan Finance (CFIN) Harjanto Tjitohardjojo dalam keterangan persnya.
Clipan Finance menutup 2022 dengan pertumbuhan laba 571,02 persen dan pembiayaan lebih dari 100 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Manajemen optimistis akan mencapai target yang telah ditetapkan pada 2023 mengingat pertumbuhan year to date (ytd) Mei 2023 dibanding ytd Mei 2022 di atas pertumbuhan multifinance saat ini.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) melalui persetujuan pemegang saham Clipan pun membagikan dividen tunai sebesar Rp389,45 miliar atau Rp100 per lembar saham.
Jumlah dividen tunai yang dibagikan tersebut setara dengan lebih dari 100 persen laba bersih pada 2022. Selain pembahasan dividen, rapat juga menyetujui pengangkatan kembali jajaran Direksi Perseroan sehubungan dengan berakhirnya masa jabatan.
"Usulan pembagian dividen ini merupakan tindak lanjut aspirasi para pemegang saham. Dengan pembagian dividen ini, Perseroan berharap pemegang saham dapat merasakan manfaat atas kepemilikannya, serta mengisyaratkan saham Clipan Finance memiliki potensi kuat untuk terus tumbuh berkelanjutan di masa yang akan datang," kata Harjanto.