Penjualan Motor Bebek 2020 Ambyar Terpapar Covid-19

Riyandy Aristyo
AISI mencatat penjualan motor bebek pada Januari-November 2020 hanya 172.000 unit atau berkontribusi 5,9 persen dari total penjualan motor nasional. (Foto: Grafis)

JAKARTA, iNews.id - Penjualan motor di Indonesia sepanjang 2020 anjlok akibat pandemi Covid-19. Paling besar penurunannya adalah segmen motor bebek.

Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan motor bebek dari Januari-November 2020 hanya 172.000 unit atau berkontribusi 5,9 persen dari total penjualan motor.

Sementara sepanjang 2019, total penjualan di segmen ini mencapai 373 ribu unit dengan kontribusi sebesar 5,8 persen. Artinya, penurunan penjualan dari 2019 ke 2020 lebih dari 50 persen.

Seperti diketahui, total penjualan motor sepanjang 2019 mencapai 6.487.460 unit. Sedangkan di 2020 dari Januari hingga  November berada di angka 3.431.379 unit.

Dari angka tersebut, kontribusi terbesar masih dipegang oleh segmen skuter matik dengan 88 persen. Disusul 6,1 persen segmen sport dan 5,9 persen motor bebek.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Motor
23 hari lalu

Motor Buatan Indonesia Laris di Luar Negeri, AISI Catat Ekspor Naik

Motor
24 hari lalu

Penjualan Motor di Indonesia Oktober 2025 Naik Tipis Tembus 590 Ribu Unit

Motor
2 bulan lalu

Pasar Otomotif Lesu, Piaggio Akui Penjualan Vespa Melemah

Motor
2 bulan lalu

Penjualan Sepeda Motor Turun, Pasar Ban Justru Stabil

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal