Seperti diketahui, Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC) meluncurkan eCanter pada 2017 lalu, sebagai truk ringan bertenaga listrik pertama yang diproduksi secara seri di Jepang. Kendaraan ini tercatat telah beroperasi di Eropa, Amerika Utara, Australia, dan Selandia Baru.
Truk listrik Fuso eCanter terbilang mudah untuk dioperasikan, serta cocok untuk sektor logistik di area perkotaan dan distribusi lokal. MFTBC pun berkomitmen untuk mengembangkan eCanter secara berkelanjutan demi terwujudnya netralitas karbon. Kehadiran truk ini menjadi kekuatan besar yang berpotensi merevolusi kota-kota, mengurangi emisi gas karbon, dan mengamankan masa depan yang berkelanjutan untuk generasi mendatang.
Next Generation eCanter dibekali teknologi eAxle, yaitu sistem drive line ringkas tanpa propeller shaft. Beberapa keunggulan dari teknologi eAxle ini adalah biaya perawatan rendah, mudah diservis, halus, gesit, dan akselarasi mulus, tidak ada guncangan saat perpindahan gigi atau gangguan torsi.
"Dengan teknologi canggih di Next Generation eCanter ini, kami berharap dapat lebih memberikan kenyaman bagi pengemudi dan juga berkontribusi kepada lingkungan yang lebih baik,” ujarnya.
Masih dalam rangka memperingati 60 tahun Canter, Mitsubishi Fuso mengadakan kompetisi foto dan video pada 26 Juni – 5 Agustus 2023 lalu. Sebanyak 1.235 foto dan 74 video bertema ‘Berjuang bersama Canter’ antusias mengikuti kompetisi tersebut.
Setelah melewati proses penjurian bersama fotografer senior Indonesia Arbain Rambey dan sinematografer profesional Anggun Adi, terpilihlah nama-nama peserta yang menjadi juara. Karya mereka pun turut dihadirkan pada pagelaran GIIAS 2023 yang menjadi momen terbaik untuk memberikan penghargaan kepada para pemenang Canter Photo and Video Contest.
PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors menjadikan momentum spesial ini dengan harapan, agar Mitsubishi Fuso dapat terus menghadirkan produk yang kuat dan berkualitas bagi para pelanggan setianya melalui layanan purnajual yang optimal.