JAKARTA, iNews.id - Di tahun pertama mudik Lebaran, PO Kencana tak ingin main-main melayani penumpang. Mereka menjual empat bus tua dan menambah bus double decker baru.
Rian Mahendra sebagai tenaga ahli PO bus Kencana bergerak cepat melakukan berbagai strategi. Selain membenahi operasional perusahaan, Rian diberi kewenangan mengubah livery dan menentukan rancangan spesifikasi bus.
Dia pun membagikan foto bus double decker yang sedang dibangun karoseri Tentrem. "Patungan ri ?? Lu ada berapa ?," tulis Rian Mahendra dalam caption fotonya di Instagram.
Sebelumnya, Rian mengungkapkan yang menjadi perhatian utama pada momen mudik Lebaran adalah waktu. Mudik Ramadhan dan Lebaran bagi PO yang sudah berjalan adalah momen penting yang bisa menutupi kerugian operasional pada bulan-bulan sebelumnya.
"Makanya bagi PO bus menjadi ujian/rapot nih. Hasil rapotnya merah atau hitam itu bisa dilihat setelah Lebaran. Setelah arus mudik selesai rapotnya dari situ," ujarnya, dilansir dari kanal YouTube Official Kencana Indonesia.
Mantan direktur operasional PO Haryanto ini ingin citra PO Kencana dijaga sebaik mungkin selama arus mudik dan arus balik Lebaran. Dia berharap penumpang terlayani dengan dan tidak ada masalah selama perjalanan terlebih armadanya masih sedikit sehingga lebih mudah dipantau.