Putra tunggal Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo --yang juga diusung oleh Partai Perindo ini, mengaku permainan Tim PON Sulut berada di atas secara kualitas, apalagi, lanjut Alam, di tengah kondisi Tim PON Sulut yang sedang mempersiapkan diri untuk berlaga di PON 2024.
"Kelihatan beda kelas ya, apalagi di PON sebelumnya juga kan infonya mereka dapat medali perak, jadi memang kelihatan kualitasnya. Ini juga sebagai salah satu persiapan mereka menghadapi PON Aceh-Sumut," jawab Alam.
Selain itu, dirinya sempat berbincang mengenai prospek industri olahraga, khususnya yang ada di Sulawesi Utara. Dalam diskusinya, sejumlah usulan pun muncul terkait dengan kesejahteraan atlet olahraga.
Alam sepakat dengan kesejahteraan bagi para pelaku industri olahraga cukup penting untuk menunjang keberlangsungan dan perkembangan olahraga Sulut. Untuk itu, dirinya berharap agar hal tersebut ditunjang dengan sistem dan fasilitas yang semakin baik.
"Tetap harus kita jaga kesejahteraannya, tapi untuk perkembangannya semisal fasilitas, regulasi dan lain sebagainya itu harus tertata dengan baik," lanjut Alam.
Secara umum, Alam menilai Indonesia punya kans cukup besar untuk berprestasi di Asia. Dirinya berharap ke depan akan ada semakin banyak fasilitas satu pintu yang menunjang anak-anak hingga generasi muda untuk tertarik belajar olahraga.
"Terus berlatih dan berkembang ya, karena di SEA Games 2023 terakhir kita bisa meraih berprestasi dengan mendapatkan medali emas, tentu ini jadi modal besar untuk kemajuan basket Indonesia," ucap Alam.
Kepastian Tim PON Basketball Sulut lolos ke PON 2024 Aceh-Sumut diperoleh setelah pertandingan terakhir fase final Kejurnas KU23 Kualifikasi PON XXI/2024 di Bali, Minggu (8/10), tim putra memastikan tiket ke-7 PON itu, setelah mengalahkan NTB dengan skor 108-76.