Kemenangan ini menjadi momen kebangkitan bagi Alwi Farhan, setelah hasil mengecewakan di China Masters 2025. Ia menyebut performanya pekan lalu belum mencerminkan karakter permainan terbaiknya, dan kini bertekad menebusnya di Korea.
“Minggu lalu saat di China Masters memang ada rasa kecewa karena bisa dibilang kalahnya kurang maksimal, karakter Alwi-nya hilang. Saya ingin membalasnya di turnamen ini,” tegasnya.
Di babak 16 besar Korea Open 2025, Alwi akan menghadapi tantangan baru: Lee Cheuk Yiu dari Hong Kong. Ini akan menjadi pertemuan perdana antara keduanya, dan Alwi dipastikan harus kembali tampil solid jika ingin melangkah lebih jauh di turnamen bergengsi ini.