Bagi Dovizioso, semangat balap Marquez tidak pernah padam. Dia menekankan pembalap asal Spanyol itu selalu mempersiapkan diri dengan matang, baik secara fisik maupun mental, sebelum turun ke lintasan. Hal itulah yang membuatnya selalu tampil konsisten di setiap seri.
“Dia pandai dalam mempersiapkan fisik dan memiliki mentalitas yang tepat, tetapi Anda juga membutuhkan keberuntungan. Marc telah membuat semua orang gugup. Semakin Anda melihat apa yang dia lakukan, semakin Anda berkecil hati,” jelas Dovizioso.
Komentar Dovizioso mencerminkan betapa besar pengaruh Marquez terhadap mentalitas rivalnya. Keberhasilan Baby Alien menjaga performa di tengah persaingan ketat membuktikan bahwa dia masih menjadi standar tertinggi dalam ajang balap motor paling bergengsi di dunia.
MotoGP 2025 sendiri masih menyisakan beberapa seri, termasuk balapan di Sirkuit Motegi, Jepang, pada 26-28 Oktober mendatang. Kans Marquez untuk memastikan gelar juara dunia di sana sangat terbuka, mengingat jarak poin yang sudah jauh meninggalkan para pesaing.
Bila berhasil mengunci gelar di Jepang, Marquez akan kembali menegaskan dirinya sebagai legenda hidup MotoGP. Dominasi dan mentalitasnya yang tak tergoyahkan menjadikannya ikon abadi dalam sejarah olahraga ini.