Tiket one time entry ini juga hanya bisa dibeli secara on the spot mulai dari pagi hingga pukul 12.00 WIB. Lalu, bagi mereka yang memegang tiket one time entry tidak bisa bebas keluar dari komplek Istora karena hanya diperbolehkan masuk satu kali saja.
"Jadi one time entry itu mereka boleh masuk di dalam lingkungan komplek Istora, baik di dalam stadium hall, maupun di area selasar luar. Mereka boleh masuk untuk satu kali masuk. Jadi kalau mereka sudah keluar dari area lingkungan istora, mereka enggak bisa masuk lagi," imbuh Armand.
"Beda dengan tiket yang memang diberi regular, mereka boleh masuk dan keluar kapan saja di hari yang sama. Jadi one time entry itu adalah batasan itu yang kami ciptakan," jelasnya.
Terkait pembagian kuota tiket reguler (via online) dan one time entry, Armand belum bisa memberikan penjelasan lebih detail. Namun, dia memastikan tiket kuota one time entry akan tersedia lebih banyak.
"Kuotanya per hari ada, kita ada limitasi. Kita sudah menyisakan alokasi lah. Jadi kami enggak bisa sebut disini, yang jelas cukup banyak. Jadi masih kategori 2 maupun kategori 1, kami sisakan cukup banyak untuk bisa dihadiri oleh para BL yang menikmati tiket on the spot tersebut," terang Armand.
Indonesia Open 2025 sendiri akan digelar pada 3-8 Juni 2025. Ini akan menjadi turnamen level Super 1000 yang ketiga setelah Malaysia Open dan All England 2025.